Yup, salah satu judul lagu daerah Papua yang ngetren dengan tarian khasnya. Banyak versi yang dinyanyikan oleh berbagai penyanyi. Terus, kenapa Sajojo?
Akhir-akhir ini semenjak ice breaking di kelas yang diiringi lagu Sajojo, entah kenapa rating Sajojo di mata teman-teman angkatan V melonjak drastis. Ditandai dengan seringnya dilantunkan lirik "Sajojo, sajojo. . .", dan diputarnya mp3 Sajojo, lagu yang khas dengan jogetannya itu makin gak asing di telinga kita. Ya, sampai-sampai dipraktekin juga jogetannya dengan sedikit modifikasi. Hahaha. Nih kalau mau liat videonya. =D
https://www.facebook.com/photo.php?v=486710981415245
Penasaran, googling dah tentang Sajojo ini. Sayang infonya sedikit. Yang banyak cuman posting tentang liriknya aja. Kurang lebih liriknya begini:
Konon, lagu Sajojo ini adalah lagu orang-orang "utara", menurut orang Fakfak. Maksudnya "utara" adalah di daerah Papua bagian utara sana, yaitu Sorong dan Biak atau sekitarnya.
Untuk liriknya, belum bisa dipastikan apa terjemahannya. Hanya saja lagu Sajojo ini katanya menceritakan tentang seorang gadis yang sangat disayang bapak dan ibunya. Tidak hanya itu, gadis tersebut juga dambaan bagi para pemuda di sekitarnya. Sehingga banyak orang-orang yang menginginkan untuk dapat berjalan-jalan bersamanya. Ya, cukup match juga sih kalau dicocokin sama gestur tariannya.
Nah, begitu lah kira-kira. Semoga menambah khazanah kita tentang budaya Indonesia ya. ^_^
Akhir-akhir ini semenjak ice breaking di kelas yang diiringi lagu Sajojo, entah kenapa rating Sajojo di mata teman-teman angkatan V melonjak drastis. Ditandai dengan seringnya dilantunkan lirik "Sajojo, sajojo. . .", dan diputarnya mp3 Sajojo, lagu yang khas dengan jogetannya itu makin gak asing di telinga kita. Ya, sampai-sampai dipraktekin juga jogetannya dengan sedikit modifikasi. Hahaha. Nih kalau mau liat videonya. =D
https://www.facebook.com/photo.php?v=486710981415245
Penasaran, googling dah tentang Sajojo ini. Sayang infonya sedikit. Yang banyak cuman posting tentang liriknya aja. Kurang lebih liriknya begini:
Sajojo Sajojo
yumbo ramko isa bapa
rasa muna-muna-muna keke
sa muna-muna-muna keke.
Sajojo Sajojo
yumbo ramko isa bapa
rasa muna-muna-muna keke
sa muna-muna-muna keke.
ku serai kusase rai-rai-rai-rai-rai
ku serai kusase rai-rai-rai-rai-rai
yunamko nikimye kiosore kiyasa, sore
yunamko nikimye kiosore kiyasa, sore
Konon, lagu Sajojo ini adalah lagu orang-orang "utara", menurut orang Fakfak. Maksudnya "utara" adalah di daerah Papua bagian utara sana, yaitu Sorong dan Biak atau sekitarnya.
Untuk liriknya, belum bisa dipastikan apa terjemahannya. Hanya saja lagu Sajojo ini katanya menceritakan tentang seorang gadis yang sangat disayang bapak dan ibunya. Tidak hanya itu, gadis tersebut juga dambaan bagi para pemuda di sekitarnya. Sehingga banyak orang-orang yang menginginkan untuk dapat berjalan-jalan bersamanya. Ya, cukup match juga sih kalau dicocokin sama gestur tariannya.
Nah, begitu lah kira-kira. Semoga menambah khazanah kita tentang budaya Indonesia ya. ^_^